Tinjauan Sistematis Analisis Integrasi Etnosains dalam Pembelajaran IPA dan Dampaknya terhadap Kompetensi Era Modern dan Nilai-nilai Pancasila
DOI:
https://doi.org/10.52436/1.jpti.478Keywords:
etnosains, kearifan lokal, keterampilan abad 21, nilai Pancasila, pembelajaran IPA, tinjauan sistematisAbstract
Integrasi etnosains dalam pembelajaran IPA merupakan pendekatan yang berpotensi meningkatkan kualitas pendidikan sains di Indonesia. Penelitian ini bertujuan menganalisis potensi dan tantangan integrasi etnosains, dampaknya terhadap kompetensi era modern, serta kesesuaiannya dengan nilai-nilai Pancasila. Metode tinjauan sistematis digunakan untuk menganalisis 24 artikel penelitian terkait. Hasil menunjukkan bahwa integrasi etnosains berpotensi menciptakan pembelajaran kontekstual, namun menghadapi tantangan dalam pengembangan profesional guru dan penyesuaian kurikulum. Dampak positif terlihat pada peningkatan hasil belajar (effect size 0.65-0.82), pemahaman konsep (0.58-0.75), kemampuan berpikir kritis (0.55-0.70), dan apresiasi budaya (0.60-0.72). Pendekatan ini juga selaras dengan nilai-nilai Pancasila, tercermin dalam pengembangan aspek spiritual (0.58-0.72), kemanusiaan (0.55-0.68), persatuan (0.62-0.75), kerakyatan (0.54-0.70), dan keadilan sosial (0.52-0.65). Model pembelajaran STEAM, inkuiri, discovery, dan berbasis masalah/proyek terbukti efektif dalam implementasi. Disimpulkan bahwa integrasi etnosains merupakan strategi menjanjikan untuk mempersiapkan generasi muda Indonesia menghadapi tantangan era modern dengan tetap memperkuat identitas dan karakter bangsa.
Downloads
References
M. K. Daulay, “Pancasila dalam Perspektif Pendidikan: Implementasi Nilai-nilai Karakter Bangsa,” J. Pendidik. dan Kebud., vol. 4, no. 2, pp. 156–169, 2019.
Y. Latif, Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas Pancasila. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2019.
G. Sukarno, “Pancasila Culture: Philosophical Study of Indonesian National Values,” Int. J. Humanit. Soc. Sci., vol. 10, no. 4, pp. 178–189, 2020.
D. Supardan, Teori-teori Belajar dan Pembelajaran: Dari Klasik hingga Revolusi-Mental. Bandung: Yrama Widya, 2020.
K. Saddhono and S. Rohmadi, “The Integration of Pancasila Values in Natural Science Learning: An Ethno-Pedagogical Approach,” J. Educ. Learn., vol. 15, no. 2, pp. 168–177, 2021.
R. Sarosa and P. Khairuddin, “Ethnoscience-based Science Learning: Indonesian Cultural Integration,” J. Sci. Educ., vol. 8, no. 1, pp. 89–102, 2022.
B. Wibowo, Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal di Sekolah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2020.
S. Adisusilo, Pembelajaran Nilai Karakter: Konstruktivisme dan VCT sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2020.
I. Ananda Ismail, N. Lian Pernadi, and A. Febriyanti, “How to Grab And Determine the Size of The Sample For Research,” Int. J. Acad. Appl. Res., vol. 6, no. 9, pp. 88–92, 2022, [Online]. Available: www.ijeais.org/ijaar
A. P. Kirani and F. U. Najicha, “Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Pedoman dalam Menghadapi Era Society 5.0,” J. Educ., vol. 8, no. 2, pp. 767–773, 2022.
I. Nurasiah, A. Marini, M. Nafiah, and N. Rachmawati, “Nilai Kearifan Lokal: Projek Paradigma Baru Program Sekolah Penggerak untuk Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila,” J. Basicedu, vol. 6, no. 3, pp. 3639–3648, 2022.
I. M. A. Dharma, “Pengembangan Buku Cerita Anak Bergambar dengan Insersi Budaya Lokal Bali Terhadap Minat Baca dan Sikap Siswa Kelas V SD Kurikulum 2013,” J. Lesson Learn. Stud., vol. 2, no. 1, pp. 53–63, 2019.
A. Khoiri and W. Sunarno, “Pendekatan Etnosains dalam Tinjauan Filsafat: Implementasi Model Pembelajaran STEM,” SPEKTRA J. Kaji. Pendidik. Sains, vol. 4, no. 2, pp. 145–152, 2018.
F. Kimianti and Z. K. Prasetyo, “Pengembangan E-Modul IPA Berbasis Problem Based Learning untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa,” J. Teknol. Pendidik., vol. 7, no. 2, pp. 91–103, 2019.
R. D. Estuningtyas, “Strategi Komunikasi dan Dakwah Pada Kalangan Milenial di Era Modernisasi,” J. Muttaqien, vol. 2, no. 1, pp. 75–86, 2021.
M. M. Adha and E. Susanto, “Kekuatan Nilai-nilai Pancasila dalam Membangun Kepribadian Masyarakat Indonesia,” Al-Adabiya J. Kebud. dan Keagamaan, vol. 15, no. 1, pp. 121–135, 2020.
G. Budiarto, “Indonesia dalam Pusaran Globalisasi dan Pengaruhnya Terhadap Krisis Moral dan Karakter,” Pamator, vol. 13, no. 1, pp. 50–56, 2020.
N. I. Fitriani and B. Setiawan, “Efektivitas Modul IPA Berbasis Etnosains Terhadap Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa,” JPPIPA (Jurnal Penelit. Pendidik. IPA), vol. 2, no. 2, pp. 71–76, 2017.
W. P. Hadi, F. P. Sari, A. Sugiarto, W. Mawaddah, and S. Arifin, “Terasi Madura: Kajian Etnosains dalam Pembelajaran IPA untuk Menumbuhkan Nilai Kearifan Lokal dan Karakter Siswa,” QUANTUM J. Inov. Pendidik. Sains, vol. 10, no. 1, pp. 45–55, 2019.
A. Puspasari, I. Susilowati, L. Kurniawati, R. R. Utami, I. Gunawan, and I. C. Sayekti, “Implementasi Etnosains dalam Pembelajaran IPA di SD Muhammadiyah Alam Surya Mentari Surakarta,” SEJ (Science Educ. Journal), vol. 3, no. 1, pp. 25–31, 2019, doi: 10.21070/sej.v3i1.2426.
U. D. Pertiwi and U. Y. R. Firdausi, “Upaya Meningkatkan Literasi Sains Melalui Pembelajaran Berbasis Etnosains,” Indones. J. Nat. Sci. Educ., vol. 2, no. 1, pp. 120–124, 2019.
G. C. S. Dwiqi, I. G. W. Sudatha, and A. I. W. I. Y. Sukmana, “Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Mata Pelajaran IPA Untuk Siswa SD Kelas V,” J. EDUTECH Univ. Pendidik. Ganesha, vol. 8, no. 2, pp. 33–48, 2020.
M. Firdaus and I. Wilujeng, “Pengembangan LKPD inkuiri terbimbing untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar peserta didik,” J. Inov. Pendidik. IPA, vol. 4, no. 1, pp. 26–40, 2018.
A. S. Vania, A. D. Septianingrum, A. M. Suhandi, and Prihantini, “Revitalisasi Peran Guru dalam Pengelolaan Kelas di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) pada Era Revolusi Industri 4.0,” J. Basicedu, vol. 5, no. 6, pp. 5142–5150, 2021.
R. Wahyuningtyas and B. S. Sulasmono, “Pentingnya Media dalam Pembelajaran Guna Meningkatkan Hasil Belajar di Sekolah Dasar,” Edukatif J. Ilmu Pendidik., vol. 2, no. 1, pp. 23–27, 2020.
Suwartiningsih, “Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPA Pokok Bahasan Tanah dan Keberlangsungan Kehidupan di Kelas IXb Semester Genap SMPN 4 Monta Tahun Pelajaran 2020/2021,” J. Pendidik. dan Pembelajaran Indones., vol. 1, no. 2, pp. 80–94, 2021.
P. Utami, “Transformasi Administrasi Publik: Inovasi Dan Adaptasi Menuju Efisiensi Dan Pelayanan Publik Berkualitas,” PAPATUNG J. Ilmu Adm. Publik, Pemerintah. dan Polit., vol. 6, no. 2, pp. 1–9, 2023, doi: 10.54783/japp.v6i2.726.
F. L. Sari and F. U. Najicha, “Nilai-nilai Sila Persatuan Indonesia dalam Keberagaman Kebudayaan Indonesia,” J. Glob. Citiz., vol. 11, no. 1, pp. 79–88, 2022.
Suttrisno and F. Z. Rofi’ah, “Integrasi Nilai-nilai Kearifan Lokal Guna Mengoptimalkan Projek Penguatan Pelajar Pancasila Madrasah Ibtidaiyah di Bojonegoro,” PIONIR J. Pendidik., vol. 12, no. 1, pp. 54–67, 2023.
J. Jamaludin, S. N. A. S. Alanur S, S. Amus, and H. Hasdin, “Penerapan Nilai Profil Pelajar Pancasila Melalui Kegiatan Kampus Mengajar Di Sekolah Dasar,” J. Cakrawala Pendas, vol. 8, no. 3, pp. 698–709, 2022, doi: 10.31949/jcp.v8i3.2553.
M. E. S. Wibowo, M. Mujib, and P. J. Kusuma, “Peningkatan Kompetensi Diri untuk Kesiapan Memasuki Dunia Kerja Di Era Society 5 . 0 bagi Pelajar Nahdlatul Ulama Improving Self Competence for Readiness to Enter the World of Work in the Era of Society 5 . 0 for Nahdlatul Ulama Students,” J. Abdimas Sasambo, vol. 5, no. 1, pp. 85–93, 2023.